KOTA - Sebagai penggerak roda perekonomian utama di Indonesia, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi perhatian pemerintah dan lembaga internasional. International Council for Small Business (ICSB), yakni sebuah organisasi nirlaba internasional yang bergerak untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM, bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia, menginisiasi sebuah penghargaan bertajuk Penghargaan Natamukti.
Penghargaan Natamukti telah berlangsung selama bertahun-tahun. Pada tahun 2021, Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskopukm) dan Bagian Humas Sekretariat Daerah Kota Bekasi, ikut serta dalam penilaian ajang tersebut.
Apresiasi tertinggi dari ajang tersebut adalah penganugerahan Penghargaan Natamukti 2021 melalui acara bertajuk The 16th Annual MarkPlus Conference, yang dihadiri oleh Kepala Diskopukm Kota Bekasi Abdillah bersama Kepala Bagian Humas Sajekti Rubiyah secara online melalui zoom meeting pada Kamis, 9 Desember 2021.
Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, Kota Bekasi berhasil masuk empat besar Penghargaan Natamukti 2021 Kategori Kota se-Indonesia. Pemkot Bekasi dinilai berhasil memasarkan, mendorong peningkatan kualitas, serta membangun eksosistem UMKM. Disebutkan saat penganugerahaan bahwa Kota Bekasi dinilai inovatif dalam memasarkan produk-produk UMKM ke berbagai platform media publikasi, seperti media sosial dan media luar ruang, contohnya videotron.
Abdillah, Kepala Diskopukm, menyampaikan, Penghargaan Natamukti 2021 berhasil diraih berkat komitmen dan usaha maksimal serta ide-ide kreatif yang tertuang dalam program pemasaran produk UMKM di Kota Bekasi.
“Seperti yang disebutkan saat pengumuman, Kota Bekasi berhasil meraih Penghargaan Natamukti karena dinilai inovatif dalam menyebarluaskan pemasaran produk-produk UMKM ke masyarakat. Bekerja sama dengan Bagian Humas, kami menampilkan produk-produk UMKM melalui media sosial dan utamanya melalui videotron yang ada di beberapa titik lokasi, sehingga jangkauan pemasarannya pun lebih besar lagi,” ujarnya.
“Selain itu, Diskopukm memiliki berbagai program lainnya untuk pemasaran produk UMKM. Salah satunya dengan mempromosikan dan menjual produk UMKM melalui platform e-commerce online sehingga masyakat dapat melihat-lihat serta membeli produk-produk UMKM dengan mudah dan dapat diakses dari mana saja,” tambah Abdillah.
Sajekti yang turut menyaksikan penganugerahaan secara online mengutarakan, peran Humas dalam mempublikasikan produk-produk UMKM binaan Diskopukm Kota Bekasi cukup besar dan akan berkomitmen untuk terus menjadi agen informasi UMKM di Kota Bekasi.
“Publikasi menjadi bagian penting dari pemasaran produk-produk UMKM, dan peran tersebutlah yang dijalankan Bagian Humas agar informasi menyebar luas dan merata, karena semakin banyak orang yang _mudeng_, semakin meningkatkan nilai jual beli produk UMKM Kota Bekasi,” pungkas Sajekti. (put/hms)