.png "Author")
Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto berkesempatan untuk membuka seminar tersebut dan juga hadir secara khusus melalui virtual, yakni Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno.
Turut hadir Pj Sekretaris Daerah, Djunaedi, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi, Abi Hurairah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Sudarsono, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, Asep Gunawan serta Kepala Bagian Humas, Amsiyah.
Seminar Nasional "Bekasi Ready To Go Digital" mengusung tema Sustaining and Accelerate Your Business Growth Through Local dan Global Market yang bertujuan untuk memberi ilmu dan bekal serta strategi bagi para pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif di Kota Bekasi untuk mengembangkan peluang usahanya di tingkat Nasional maupun secara global yang sekaligus bermanfaat guna memajukan Industri Kreatif di Indonesia.
Adapun para keynote speaker yang kompeten dan ahli di bidangnya, adalah Deputi III Kepala Staf Kepresidenan, Edy Priyono, Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreatifitas Kemenparekraf RI, Restog Krisna Kusuma, Founder Peluang, Rifki Ardiansyah, dan Founder Kebuli Abuya, Okta Wirawan.
Seminar yang digelar secara gratis tersebut, diapresiasi oleh Menteri Sandiaga Uno yang berkesempatan memberi sambutan secara virtual
"Melalui seminar seperti ini akan semakin membangun dan mengembangkan para pelaku Industri Kreatif di Indonesia, sehingga mereka dapat meningkatkan ide dan inovasi kreatifnya sehingga mampu bersaing dan bertahan di tingkat Nasional serta diharapkan mampu membawa kreatifitasnya ke ranah Global. Sukses terus untuk orang-orang hebat yang akan membawa perubahan besar untuk Indonesia ke depannya," ujar Menparekraf RI, Sandiaga Uno.
Terkait perkembangan UMKM dan Industri Kreatif di Kota Bekasi, Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto pun menuturkan bahwa sudah banyak ruang dan kesempatan yang diberikan Pemerintah untuk mereka mengeksplor kreatifitas salah satunya dengan digelarnya seminar ini.
"Pemerintah Kota Bekasi tentunya memberikan ruang seluas-luasnya kepada para pelaku UMKM dan Industri Kreatif untuk mengembangkan dan mengenalkan usahanya ke khalayak lebih luas dengan mengadakan bazaar-bazaar dan pelatihan-pelatihan serta seminar seperti ini untuk bisa terus menggali potensi dan meningkatkan skill mereka sehingga produk-produknya bisa terus berkembang maju," ujar Tri.
Tri pun menambahkan, "terbukti dengan raihan Peringkat Pertama dalam Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Tingkat Kota/Kabupaten Se- Indonesia, Pemerintah Kota Bekasi tentunya sangat mendukung kemajuan produk-produk lokal karya anak-anak Bangsa yang mampu meningkatkan sektor perekonomian baik untuk Kota Bekasi dan untuk Indonesia," imbuhnya.
Terakhir, Tri juga berpesan bahwa, "terus tingkatkan jiwa enterpreneur, tingkatkan kapasitas, tingkatkan kemampuan marketing dan selling, tingkatkan kemampuan memanfaatkan kesempatan dan membaca potensi-potensi yang ada, apalagi di era digitalisasi seperti sekarang ini, banyak platform yang bisa digunakan untuk memudahkan dan mengembangkan usaha, dan yang terpenting jangan mudah menyerah, serta tetap semangat," tutupnya. (hms/ana)