tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Ibu Sehat di Desa Sindangmulya Terima Penghargaan Lomba Pencegahan Stunting


CIBARUSAH, Bekasicyber.id - Desa Sindangmulya berkolaborasi dengan mahasiswa London School of Public Relations melanjutkan program pencegahan stunting di Desa Sindangmulya. Pencegahan stunting yang melibatkan kaum ibu itu diharapkan dapat memberikan hasil maksimal.

Kepala Desa Sindangmulya, Selpia Indriyani mengatakan, Desa Sindangmulya sebelumnya telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah stunting dengan cara door to door monitoring. Selain itu, juga melakukan inovasi Jelly Cekokan (Jellcok), pengukuran dan penimbangan rutin bagi balita, serta pemberian suplemen penambah darah & nutrisi untuk ibu hamil.

"Sekarang ditambah lagi dengan program dari mahasiswa LSPR, melalui buku saku pencegahan stunting yang kemudian diperlombakan kepada ibu-ibu sejauh mana konsistensi mereka terhadap pola asuh yang baik melalui pola makan yang diberikan kepada anak," ujar Selpia, pada Senin (3/7/2023).

Dosen pengampu mata kuliah Community Development pada LSPR, Mariska Gaby menjelaskan, pemberian penghargaan Ibu Sehat bertujuan memberikan apresiasi kepada para ibu di Desa Sindangmulya. Tentunya kepada ibu yang telah mengisi lembar panduan pola makan dan menerapkan pemberian makanan bernutrisi kepada sang anak.

“Saya melihat antusias dari ibu-ibu disini juga cukup tinggi sehingga peluncuran buku saku dan pemberian penghargaan Ibu Sehat dapat berjalan. Sehingga permasalahan stunting ini bisa dicegah termasuk pesan-pesan edukasi yang kita sampaikan. Semoga pemenang Ibu Sehat juga menjadi motivasi untuk ibu-ibu lainnya agar jauh lebih peduli pada anaknya," katanya.

Dalam kegiatan tersebut, dipilih satu ibu terbaik sebagai pemenang dalam Ibu Sehat Award bulan Juni. Kategori penilaian berdasarkan seberapa sering peserta mengunggah foto panduan pola makan setiap minggunya dan memberikan makanan yang bernutrisi kepada sang anak.

Pemenang Ibu Sehat edisi Juni ini mendapatkan piala bergilir, sertifikat, dan satu set alat masak. Panduan pola makan yang dibuat oleh pemenang disebarkan kepada para ibu lainnya, sehingga dapat menjadi acuan atau memberikan inspirasi kepada ibu lainnya untuk memberikan makanan bernutrisi kepada sang anak.

“Dengan adanya meal plan dan buku panduan yang diberikan sangat bermanfaat bagi saya untuk mengatur menu makanan anak setiap harinya. Selain itu resep-resep yang ada di buku panduan juga telah saya gunakan dan disukai oleh anak saya. Saya juga mengucapkan terima kasih untuk para mahasiswa/i LSPR atas apresiasi yang sudah diberikan kepada saya,” ujar pemenang Ibu Sehat Award, Isti Rahayu. (dn)