Anggota DPRD Kota Bekasi Tumai saat melakukan jaring aspirasi di Rawalumbu. |
MUSTIKAJAYA, Bekasicyber.id - Tumai, salah satu anggota DPRD Kota Bekasi, menyatakan bahwa warga masih mengharapkan adanya kampus negeri di masa reses tahun ini.
"Warga Kota Bekasi masih menginginkan kampus negeri. Dari empat tempat reses, ada dua tempat yang menyuarakan hal ini (keinginan kampus negeri)," kata Tumai di rumahnya.
Politisi senior PDI Perjuangan ini menilai bahwa Kota Bekasi pantas memiliki kampus atau universitas negeri. Namun, sayangnya, usulan untuk menjadikan Universitas Islam '45 (Unisma) sebagai kampus negeri tidak berhasil.
"Memang ada usulan itu dulu, tapi tidak jadi karena ada beberapa masalah yang belum bisa diselesaikan dengan pihak yayasan," jelasnya.
Ia berpendapat bahwa jika semua pihak setuju untuk membuat kampus negeri di Kota Bekasi, maka harus ada komitmen dan kesepakatan bersama. Jika perlu, rencana pembangunan kampus negeri dimulai dari nol, seperti mencari lahan.
"Harus ada keinginan yang sama, karena kampus negeri juga merupakan kebutuhan pokok dalam pendidikan. Kampus juga sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat, termasuk disabilitas agar mereka memiliki kesempatan yang sama dan dapat berkompetisi," tutur Tumai. (dn)