.png "Author")
 |
| Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dan Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe dalam acara DII di Medansatria. |
Dalam sambutannya, Tri Adhianto menyampaikan apresiasinya
terhadap peran DDII dalam membina anggotanya, tidak hanya dalam bidang dakwah
tetapi juga dalam pengembangan ekonomi masyarakat. "DDII telah
berkontribusi besar dalam menciptakan kemandirian finansial dan kesejahteraan
masyarakat. Sinergi yang terjalin antara DDII dan pemerintah juga patut
diapresiasi. Semoga Allah SWT senantiasa memberkati kita semua dan Kota
Bekasi," ujar Tri Adhianto.
Wali Kota juga menekankan pentingnya kemandirian organisasi
seperti DDII, yang menurutnya dapat menjadi inspirasi bagi organisasi lain.
"DDII telah menunjukkan bahwa berorganisasi tidak selalu harus bergantung
pada bantuan, melainkan dapat membangun kemandirian. Kegiatan seperti ini, yang
dilakukan setiap tahun, memiliki dampak positif yang besar bagi masyarakat
sekitar," tambahnya.
Tri Adhianto juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan
momentum Ramadan dengan menjalankan sunah dan amalan sesuai ajaran Islam, serta
mengimplementasikan nilai-nilai kebaikan yang terkandung di dalamnya, tidak
hanya selama Ramadan tetapi juga di bulan-bulan lainnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe mengajak
umat Islam untuk menjadikan Ramadan sebagai momen untuk meningkatkan ketakwaan
melalui berbagai kegiatan positif. Ia juga mengajak jamaah yang hadir untuk
mendoakan saudara-saudara yang terdampak bencana banjir.
Ketua DDII Kota Bekasi, KH Salimin Dani, menyampaikan bahwa kegiatan santunan dan buka puasa bersama ini telah menjadi agenda rutin tahunan. "Tahun ini, sekitar 1.500 anak yatim, dhuafa, dan tuna netra menerima santunan. Data ini berasal dari DDII dan masyarakat sekitar. Alhamdulillah, kegiatan ini selalu mendapat dukungan penuh dari pemerintah," ujarnya. (dn)